senyum memang hal yang baik
tapi tidak dengan senyum kebencian di hadapan Tuan kita
aku benci padanya
sehingga harus senyum di hadapannya
mukanya itu
yang membuatku tidak suka
bukan karena penampilan luarnya
tapi karena
muka yang berada di bawah lapisan kulit arinya
seakan rohku melihat rohnya
aku semakin benci
tatkala teman-temanku juga melihat aura jahat pada rohnya
orang yang mengasihinya
kini satu-persatu benci padanya
semoga dia berubah
menurutku dia sulit berubah
memang ada harapan, tapi sangat sulit sekali
karena ia tidak punya pikiran
tidak cuma itu
kadang hatinya hilang dimakan iblis yang ada di MUkanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar